Sering Diincar Millenials, Apa Saja Sih Job Desc Content Planner?

Sering Diincar Millenials, Apa Saja Sih Job Desc Content Planner?

Posted by Fullstop Indonesia on 07 July 2021

Memiliki karir di bidang digital marketing merupakan hal yang marak dicari generasi millenials saat ini. Berbagai kesempatan kerja terbuka bagi mereka yang ingin menjajalnya. Posisi sebagai “Content Planner" pun semakin banyak dilirik job seeker. Namun sebelum memutuskan untuk melamar posisi tersebut, tahukah apa arti dari posisi ini dan apa saja tanggung jawab di dalamnya? 

Content Planner atau perancang konten adalah posisi kerja yang membutuhkan kreatifitas untuk membuat sebuah konten pada brand atau produk apapun. Merancang secara detil konten harian yang relevan untuk tingkatkan awareness sebuah brand. 

Fullstop sebagai branding agency Indonesia sangat familiar bergerak di bidang digital marketing, memberdayakan tenaga kreatif untuk secara team membuat sebuah konsep konten yang dibutuhkan brand owner atau klien.

Sebelum melamar posisi Content Planner, yuk simak Job Desc Content Planner tuh apa saja sih?

Merancang Isi Konten Harian

Content planner dalam pekerjaannya harus membuat konsep besar tentang hal apa yang akan diposting atau dipublikasi sebuah brand/produk di laman digital sosial medianya. Mengetahui latar belakang brand dengan baik dan melihat SWOT untuk bisa membuat rincian konten yang terarah dan sesuai target.

Pastikan Konten Terpublikasi Sesuai Jadwal

Setelah membuat rencana konten harian atau mingguan, seorang Content Planner harus pastikan jadwal publikasi berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Jika satu konten terlambat terpublikasi maka bisa berimbas pada engagement dan jangkauan brand tersebut, bisa juga terlewatkan momen yang akan menurunkan impresi brand dan audience sosial media. Gunakan reminder dan social media kalender agar tidak lupa lakukan posting konten.

Menyusun Report dan Analisa Pertumbuhan Akun Brand

Seorang perancang konten juga harus miliki kemampuan membuat laporan atau report pada aktifitas sosial media. Melihat pertumbuhan konten tiap minggu hingga bulannya, menghitung penurunan dan kenaikan jangkauan konten dengan seksama. Jangan lupa untuk membuat kesimpulan dari tiap konten yang telah terpublikasi telah mendapatkan respon dengan baik atau belum. Tim Fullstop sebagai branding agency pun menuntut tiap Content Planner untuk memahami brand yang ditangani agar mendapatkan progres kedepannya.

Berikan Masukan dan Pahami Tren Digital Content

Selain lihai membuat konten, seorang Content Planner juga harus dapat berikan masukan dan melakukan penggalian terhadap kelemahan konten yang dibuat. Jika mengetahui bahwa konten bertemakan hal tertentu tidak terlalu tinggi nilai jangkauannya baik dari segi “likes” atau “comment” maka perlu dilakukan analisa mengapa audien kurang menyukainya. 

Tak hanya itu, mengetahui tren sosial media juga menjadi hal yang wajib diikuti dan diketahui oleh Content Planner sebuah branding agency atau in-house team di sebuah brand. 

Tren sosial media bersifat dinamis dan tidak statis, selalu berubah menyesuaikan keinginan pasar dan kesukaannya. Oleh karena itu, melihat lebih banyak referensi dan tren sosial media adalah jurus sukses seorang Content Planner.

Itu dia 4 hal penting yang harus dikuasai oleh seorang Content Planner agar bisa melakukan tugasnya dengan baik dan tepat sasaran. Tidak menganggap posisi ini sebagai hal yang terlalu mudah, namun juga tidak terlalu sulit untuk dilakukan. Dibutuhkan pengetahuan, kecermatan dan tanggung jawab untuk membuat kamu berhasil berkarir di bidang creative branding yang sustainable di masa depan.

Temukan solusi kreatif branding dan digital marketing consultancy yang anda butuhkan dengan menghubungi kami di email hello@fullstopindonesia.com , atau silahkan mengisi data pribadi anda di kolom "CONTACT US" sebagai branding agency di Indonesia untuk membantu anda dan segala kebutuhan bisnis anda. Follow juga social media @fullstopindonesia.

Back To List Blog